Main Article Content

Abstract

Purpose: This study aims to investigate the effect of education level, work experience, training, and position on the implementation of accrual-based financial reporting in the Regional Apparatus Organizations (OPDs) of Papua Province.


Research Design and Methodology: A quantitative approach was employed, utilizing primary data collected through questionnaires from 70 financial officers across 35 operating departments (OPDs). Variables were measured with a five-point Likert scale. Data analysis involved descriptive statistics, classical assumption tests, and multiple linear regression analysis.


Findings and Discussion: The results indicate that all four variables have a significant and positive impact on the implementation of accrual-based financial reporting. Training was found to be the most influential factor. The model accounts for 92% of the variance in the dependent variable, emphasizing the critical role of human resource quality in public sector financial reporting.


Implications: The findings suggest the need to strengthen employee competence through targeted training, align job roles with expertise, and minimize personnel rotation. This supports better financial governance and sustained application of accrual-based reporting. Future research should investigate additional factors, including information systems, technological support, and organizational environment.

Keywords

Education Level Work Experience Training Position Accrual-Based Financial Reporting

Article Details

How to Cite
Sonjaya, Y. (2023). Analysis of Papua Provincial Government’s Implementation of Accrual-Based Local Government Financial Reporting. Advances in Applied Accounting Research, 1(2), 101–110. https://doi.org/10.60079/aaar.v1i2.96

References

  1. Agustiawan, N. T., & Rasmini, N. K. (2016). Pengaruh sistem berbasis akrual, TI, dan SPIP pada kualitas laporan keuangan dengan kompetensi SDM sebagai moderasi. E-Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Universitas Udayana, 10(5), 3475–3500. https://ojs.unud.ac.id/index.php/EEB/article/download/20579/16213
  2. Gamayuni, R. R., & Dewi, F. G. (2018). Usefulness analysis of accrual-based accounting information on local government financial statement: A qualitative study. International Journal of Scientific & Technology Research. http://repository.lppm.unila.ac.id/12775/
  3. Harahap, S. S. (2013). Analisis kritis atas laporan keuangan edisi 11. Jakarta: Rajawali Pers.
  4. Harlina, P. R., Fachruzzaman, F., & Baihaqi, B. (2016). Analisis pengaruh pemahaman standar akuntansi pemerintahan, pendidikan-latihan (DIKLAT), dan pengalaman kerja terhadap kinerja penyusun laporan keuangan pemerintah daerah. Jurnal Fairness, 3(1), 43–56. https://doi.org/10.33369/fairness.v3i1.15275
  5. Jaladri, E. Q., & Riharjo, I. B. (2016). Faktor-faktor yang mempengaruhi efektivitas penerpan standar akuntansi pemerintahan berbasis akrual. Jurnal Ilmu Dan Riset Akuntansi (JIRA), 5(11). http://jurnalmahasiswa.stiesia.ac.id/index.php/jira/article/view/2464
  6. Langelo, F., Saerang, D. P. E., & Alexander, S. W. (2015). Analisis penerapan standar akuntansi pemerintahan berbasis akrual dalam penyajian laporan keuangan pada pemerintah kota bitung. Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis Dan Akuntansi, 3(1). https://doi.org/10.35794/emba.3.1.2015.6556
  7. Mahat, F., & Ali, N. A. (2014). Human perspective on cash to the accrual-based accounting system in Malaysia. Global Review of Accounting and Finance, 5(2), 1–15. https://www.researchgate.net/profile/Noor-Ali-14/publication/269103688_Human_Perspective_on_Cash_to_Accrual_Based_Accounting_System_in_Malaysia/links/548098390cf22525dcb5f8ad/Human-Perspective-on-Cash-to-Accrual-Based-Accounting-System-in-Malaysia.pdf
  8. Oktavia, P., Fatiah, N., & Rasidah, R. (2015). Pengaruh pendidikan, pelatihan, dan pemahaman sap berbasis akrual terhadap penyusunan laporan keuangan pada pemerintah Kota Banjarmasin. Jurnal Sains Akuntansi Indonesia, 2(1), 13–24. https://doi.org/10.33369/fairness.v3i1.15275
  9. Rahmawaty, R. (2017). Pengaruh tingkat pendidikan, kualitas pelatihan, dan pengalaman kerja aparatur desa terhadap pemahaman laporan keuangan desa (studi pada Kecamatan Banda Raya Kota Banda Aceh). Syiah Kuala University. https://www.neliti.com/publications/202175/pengaruh-tingkat-pendidikan-kualitas-pelatihan-dan-pengalaman-kerja-aparatur-des
  10. Romandhon, R. (2019). Pengaruh tingkat pendidikan, kualitas pelatihan, pengalaman kerja aparatur desa, dan fasilitas kantor terhadap pemahaman laporan keuangan desa (studi empiris pada aparatur desa di Kecamatan Mojotengah Kabupaten Wonosobo). Journal of Economic, Management, Accounting and Technology, 2(1), 91–106. https://ojs.unsiq.ac.id/index.php/jematech/article/view/578
  11. Roni, G. (2017). Analisis pengaruh latar belakang pendidikan, pelatihan setelah menjabat dan pengalaman kerja terhadap tingkat pemahaman standar akuntansi pemerintahan (SAP) berbasis akrual (studi kasus pada Kejaksaan RI). Universitas Andalas. http://scholar.unand.ac.id/28112/
  12. Sangki, A. A., Gosal, R., & Kairupan, J. (2017). Penerapan prinsip transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran pendapatan dan belanja desa (suatu studi di Desa Tandu Kecamatan Lolak Kabupaten Bolaang Mongondow). Jurnal Eksekutif, 1(1). https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/jurnaleksekutif/article/view/16325
  13. Sukarini, L., & Dewi, P. E. D. M. (2018). Pengaruh tingkat pendidikan, pengalaman kerja, pelatihan, dan penggunaan teknologi informasi terhadap kualitas laporan keuangan BUMDes di Kecamatan Negara. JIMAT (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Akuntansi) Undiksha, 9(3). https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/S1ak/article/view/20429
  14. Suliyantini, L., & Kusmuriyanto, K. (2017). The effect of human resources competency and accrual-based government accounting standard implementation on the quality of local government financial statement with the implementation of internal control system as a mediating variable. Accounting Analysis Journal, 6(1), 19–26. https://doi.org/10.15294/aaj.v6i1.20022
  15. Supra, D. (2016). Pengaruh tingkat pendidikan, pelatihan, dan kualitas teknologi informasi terhadap penerapan standar akuntansi pemerintahan berbasis akrual pada pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin. Jurnal ACSY: Jurnal Accounting Politeknik Sekayu, 5(2), 9–23. https://jurnal.polsky.ac.id/index.php/acsy/article/view/29
  16. Sonjaya, Y., & Muslim, M. (2023). A Look at How Regional Financial Accounting, Government Internal Control, and IT Affect Financial Statement Quality. Bata Ilyas Journal of Accounting, 4(1).
  17. Triwardana, D., Yusralaini, Y., & Susilatri, S. (2017). Pengaruh penerapan standar akuntansi pemerintahan, penerapan sistem akuntansi keuangan daerah dan kompetensi sumber daya manusia terhadap kualitas laporan keuangan SKPD (studi pada pemerintah daerah kabupaten Kampar). Riau University. https://www.academia.edu/download/56497586/Februari_2017.pdf
  18. Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2001 tentang Otonomi Khusus Bagi Provinsi Papua (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2001 Nomor 135, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4151) sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2008.
  19. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286).
  20. Wiratna, S. (2017). Analisis laporan keuangan. Yogyakarta: Pustaka Baru.
  21. Wungow, J. F., Lambey, L., & Pontoh, W. (2016). Pengaruh tingkat pendidikan, masa kerja, pelatihan dan jabatan terhadap kualitas laporan keuangan pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan. Jurnal Riset Akuntansi Dan Auditing" Goodwill", 7(2). https://doi.org/10.35800/jjs.v7i2.13560